Berburu Kuliner Sepuasnya di Lau Pa Sat Singapore

Cicipi Aneka Makanan di lau pa sat singapore

Disini kupas tuntas tentang Lau pa sat
Sejarah & Lokasi Lau Pa Sat
Ada apa saja & fakta-fakta menarik di Lau Pa Sat

Selain naik MRT aktivitas lain yang mesti banget dilakukan saat jalan-jalan ke Singapura adalah wisata kuliner. Yup! Sebab, Singapura ternyata punya beberapa pusat jajanan yang terkenal dengan kulinernya yang enak dan beragam. Salah satunya, adalah Lau Pa Sat Festival Market. Di Lau Pa Sat Market ini kita bisa menjumpai aneka gerai makanan. Mulai dari makanan halal sampai non-halal, masakan Melayu, China, Turki hingga makanan vegetarian, semua dijual di sini.

Jangan khawatir mengenai gerai makanan halal dan non-halal di sini bisa dibedakan dengan jelas kok. Jadi tak sulit buat para wisatawan muslim. Biasanya terpampang tanda ‘Halal’ di depan gerai yang menjual makanan halal. Dan tempat cuci piringnya pun dipisah antara gerai makanan halal dan non-halal. Jadi gak perlu khawatir ya!

Beberapa gerai yang makanannya bisa kita cicipi di Lau Pa Sat Singapore antara lain:

Turkish Cuisine yang menyediakan macam-macam kebab
Pepper Castle yang menawarkan masakan India
Yong Tau Foo rebus-rebusan yang menyediakan bakso ikan, crab stick, tofu dan dumpling
Delicius Pastisseri dengan kue andalannya cheesecake matcha khas Jepang.
Menariknya, di sini juga ada gerai yang menjual makanan-makanan khas Indonesia lho seperti sate dan rujak. Meski dengan rasa yang agak berbeda dari sate dan rujak yang biasa kita nikmati di Indonesia.

Soal harga makanan-makanan di Lau Pa Sat Singapore terbilang terjangkau bahkan cenderung murah. Satu porsi makanan mulai dari SGD 5 . Jadi, meski makan banyak, gak perlu takut kantong kosong

Lau Pa Sat Singapore

Meriahnya Lau Pa Sat Singapore Saat Malam Hari

Lau Pa Sat Market buka 24 jam lho dan biasanya sangat ramai saat jam makan siang dan malam hari. Kalau ingin berburu kuliner di sini, disarankan jangan pas jam makan siang. Lebih baik sebelum jam 12 atau setelah jam 2, karena kalau jam makan lumayan antri.

atau bisa pergi malam hari. Karena saat malam di Lau Pa Sat ada Satay Street

disini jalanan ditutup, kemudian diberi meja-meja kaki lima. para pedagang menjajakan aneka Sate seafood yang bikin ngiler menguler. Seperti Sate udang, sate kerang. alamak Laper

Apalagi kalau kita datang ke sini ramai-ramai bareng keluarga atau teman-teman. bikin suasana makan-makan jadi seru Wuih… asyik banget!

Lau Pa Sat Market adalah penampakan tempatnya kuno namun sangat bersih dan terawat.

Lau Pa Sat menempati sebuah bangunan besar bergaya klasik abad-19 dengan sentuhan Eropa. karena dulu Singapura pernah menjadi wilayah kolonial Inggris ya. Tapi, sebagian sumber menyebutkan jika gedung Lau Pa Sat ini dulunya adalah aula yang merupakan bagian dari Istana Melayu. Terlihat dari pilar-pilar menjulang yang menghiasi bangunannya. Entah mana yang benar, tapi yang pasti bangunan Lau Pa Sat memang unik! Meski tak pernah sepi pengunjung, Lau Pa Sat selalu bersih dan rapi lho. Tak ada sampah berceceran. Petugas kebersihan pun selalu siap siaga menyapu dan mengepel lantainya setiap saat.

Sejarah Lau pa sat singapore

Lau Pa Sat merupakan Salah Satu Pasar Tertua di Singapura. Nama Lau Pa Sat ternyata berasal dari bahasa Hokian yang artinya ‘Old Market’. Dulunya, tempat ini disebut Telok Ayer Market dan merupakan salah satu pasar tertua di Singapura lho.

Ada sejumlah fakta menarik di balik Lau Pa Sat yang perlu diketahui. Pertama, makanan yang paling dikenal di pusat jajanan ini adalah sate seafood. Tapi, kalau makan seafood di sini, hati-hati deh. Karena harganya agak-agak ngeri minimal 10$ per orang.

Fakta menarik lainnya, gerai-gerai makanan di Lau Pa Sat sering berubah. Mungkin mereka sengaja giliran ganti-gantian supaya pengunjung yang jajan tidak bosan dengan suasana.